Selain mode permainan utama (klasik atau ranked), kedua game ini menawarkan berbagai mode permainan lainnya seperti ARAM (All Random All Mid) di League of Legends dan Brawl di Mobile Legends. Mode-mode ini memberikan variasi dan kesenangan tambahan bagi pemain.
10. Mikrotransaksi
Mobile Legends dan League of Legends menggunakan model bisnis free-to-play dengan mikrotransaksi. Pemain dapat membeli mata uang dalam game untuk mendapatkan skin, emote, dan item kosmetik lainnya. Meskipun pembelian ini tidak memengaruhi gameplay secara langsung, mereka menambah elemen personalisasi dan estetika.
Kesimpulan
Kesimpulannya, Mobile Legends dan League of Legends memiliki banyak persamaan dalam hal jenis game, tujuan, sistem pahlawan, dan elemen gameplay lainnya. Kedua game ini telah berhasil membangun basis pemain yang besar dan komunitas e-sports yang aktif, menjadikannya dua game MOBA paling populer di dunia.