5 cara melunasi Utang Pinjol Yang menggunung agar Lebih Tenang dan Tidak Gelisah

- 23 April 2024, 22:10 WIB
pinjol
pinjol /

Rembang Update - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengungkapkan bahwa jumlah kredit macet di fintech peer to peer (P2P) lending, yang sering disebut juga sebagai pinjaman online (pinjol), melebihi 90 hari mencapai Rp1,78 triliun dari total kredit yang belum dilunasi sebesar Rp60,4 triliun pada bulan Januari 2024.

Angka ini mengalami peningkatan sebesar 27 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yaitu sebesar Rp1,4 triliun.

Menurut Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), Entjik S. Djafar, peningkatan tren kredit macet dalam industri fintech P2P lending disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah pelemahan ekonomi yang membuat para peminjam kesulitan untuk memenuhi kewajiban pembayaran mereka. "Namun, ada juga faktor-faktor lain seperti evaluasi kredit yang tidak akurat, kesalahan dalam manajemen risiko, atau pertumbuhan yang terlalu cepat yang berdampak pada kualitas pinjaman," ujar Entjik 

Bagaimana caranya untuk mengatasi utang yang menumpuk dari pinjol? Menurut informasi yang dirilis oleh AFPI, berikut adalah beberapa tips efektif untuk melunasi utang pinjol dan menghindari gagal bayar:

Strategi Melunasi Utang Pinjol yang Menumpuk

1. Rencanakan Keuangan dengan Teliti

Merencanakan pengeluaran dan pemasukan secara terperinci dan realistis sangatlah penting. Dengan demikian, ketika ada uang tambahan, itu bisa dialokasikan untuk melunasi utang meskipun dalam jumlah yang kecil.

Baca Juga: Bisa Dapat Banyak Token di Stumble Guys? Cara Mendapatkan Banyak Token di Stumble Guys Terbaru 2024

Buatlah catatan keuangan yang terperinci tentang pemasukan dan pengeluaran rutin dalam periode tertentu. Hal ini akan membantu Anda menilai seimbangnya pemasukan dan pengeluaran. Jika terdapat ketidakseimbangan, identifikasi titik masalahnya.

Selanjutnya, susunlah daftar utang pinjol yang belum dilunasi secara lengkap. Daftar ini akan membantu Anda menentukan prioritas pembayaran. Pastikan daftar tersebut mencakup tanggal jatuh tempo, besaran denda, dan suku bunga yang dikenakan.

2. Kurangi Pengeluaran

Untuk melunasi utang pinjol dengan cepat, Anda perlu mengurangi pengeluaran. Coba untuk membatasi pengeluaran pada kebutuhan primer dan hindari pengeluaran pada kebutuhan sekunder dan tersier, seperti pesanan makanan online, layanan hiburan atau streaming, dan kegiatan konsumtif lainnya. Atur kembali pengeluaran Anda agar bisa hidup dengan anggaran minimal.

Halaman:

Editor: Eka Dwi Pratama Rembang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x